Top
    bdk_semarang@kemenag.go.id
(024) 7460290 / 0821117777

MARI IKUTI PELATIHAN DENGAN JAGA IMUNITAS AGAR TERHINDAR DARI VIRUS YANG MASUK DI TUBUH KITA

Senin, 07 Maret 2022
Kategori: Berita
232 kali dibaca

BDK KITA, Sleman - Pelatihan Di Wilayah Kerja ( PDWK ) memasuki periode yang ke V, Kepala BDK Semarang Drs. H. Anshori berkesempatan memberikan sambutan pada pembukaa Pelatihan Manajemen Konflik yang akan berlangsung dari tgl 7 – 12 maret bertempat di Aula Maheswara Savita Garden inn Kab. Sleman. Dalam sambutannya Anshori menyampaikan bahwa Wilayah Kerja Balai Diklat Keagamaan Semarang ada di dua Provinsi, yaitu Provinsi Jawa Tengah dan D.I  Yogyakarta. Sejak tahun 2020 memiliki slogan Balai Diklat Kita, yang berarti milik kita semua, bukan hanya milik Semarang ataupun milik Jateng saja. BDK di Indonesia ada 14, namun Balai Diklat  yang memiliki WI utama maupun telah mengantongi sertifikat Wilayah Bebas Dari Korupsi (WBK) baru Balai Diklat Kita, sehingga selesai pelatihan manajemen konflik, diharapkan para peserta menjadi orang-orang yang terdepan dalam menegakkan integritas dan anti korupsi.

Anshori menambahkan karena ini adalah capaian prestasi atas sebuah upaya berintegritas, maka kami kelola sebaik-baiknya tanpa ada potensi korupsi. Karena itu pada pemenang tender/lelang kami sampaikan bahwa tidak ada pemberian kepada pimpinan. Alhamdulillah semua rehab telah kami selesaikan, rehab gedung, rehab masjid dan rehab perpustakaan. Itulah komitmen kami terhadap ZI WBK, tidak hanya bangga hanya pada spanduk saja, tetapi menjadi habituasi dan semangat kita dalam menjadi agen-agen perubahan Zona Integritas dan WBK. Terakhir, mari kita jaga sinergi pelatihan antara BDK semarang dengan kantor Kemenag Sleman dan kami ucapkan selamat mengikuti pelatihan kepada para peserta pelatihan teknis manajemen konflik.

Sementara sambutan sekaligus membuka Pelatihan Kepala Seksi Pendidikan Madrasah Kankemenag Kab. Sleman Drs. H. Suharto mewakili Kepala kankemenag mengucapkan selamat datang kepada Kepala BDK Semarang beserta para pengajar dan panitia serta mengucapkan  selamat mengikuti pelatihan kepada para peserta yang akan melaksanakan kegiatan 6 hari kedepan. Lebih lanjut Suharto mengingatkan kepada seluruh hadirin yang hadir pada kegiatan ini, bahwa saat ini Kab. Sleman status epidemologisnya naik dari 2 ke 3, karena itu tolong kita tetap menegakkan protokol kesehatan. Mari ikuti pelatihan dengan jaga imunitas agar terhindar dari virus yang masuk di tubuh kita.

Selanjutnya kepada peserta juga disampaikan pada kesempatan ini kita akan menerima materi yang sangat keren, yaitu manajemen konflik, namun sebelumnya kami menyambut baik apa yang telah disampaikan oleh Kepala BDK , terutama pelatihan kerja sama. Hal ini membuka peluang bagi kita jika merasa ada hal yang perlu merasa mendapatkan peningkatan kompetensinya, diharapkan bisa menyusun proposalnya, insya allah Kepala Kankemenag akan menyetujuinya.

Diakhir sambutannya Suharto menyampaikan 5 prioritas kerja presiden antara lain  Pembangunan sumber daya manusia, Pembangunan infrastruktur, Penyederhanaan regulasi,  Penyederhanaan birokrasi secara besar-besaran, dan Transformasi ekonomi. Lebih lanjut Suharto menyampaikan  tentang revolusi mental yaitu ada tiga hal yang sangat penting yaitu : 1Integritas, antara ucapan, hati dan perbuatan benar, 2. Kerja keras yang bermutu, 3. Gotong-royong, utamanya membangun solidaritas dan kemasyarakatan bersama. [Latif]

Penulis :

Editor :

Sumber :


Berita Terkait

Tidak ada berita terkait

ARSIP