Nur Fauzi :

BDK KITA, Kab. Demak - Pelatihan Di Wilayah Kerja atau yang sekarang lebih akrab di singkat dengan PDWK, di selenggarakan kembali untuk periode ke 3 pada tahun 2021. Salah satu tempat pelatihan pada PDWK kali ini adalah di Kab. Demak dengan mata pelatihan Manajemen Pembelajaran Madrasah Diniyah. Pada sambutan nya Sub Koordinator pada Seksi Tenaga Teknis  Administrasai H. Abdul Wahib Amsa, S.H., M.H. menyampaikan bahwa peserta Pelatihan tidak dipungut biaya apapun dari awal sampai dengan penerimaan STTP karena kegiatan ini sepenuhnya di biayai oleh Balai Diklat Keagamaan Semarang.

Hal tersebut juga menjadi komitmen Balai Diklat Keagamaan Semarang dalam Pelayanan. Karena pada tahun 2020 Balai Diklat Keagamaan Semarang telah meraih predikat ZI-WBK maka pada tahun ini juga telah mengajukan diri dan berkomitment untuk meraih Predikat WBBM. Hal itu perlu di dukung oleh kita semua. “Ada 4 pengharagaan diterima oleh BDK Semarang dari Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI. Hal tersebut menjadi modal tambahan bagi kami yang berada Di Balai Diklat untuk percaya diri dan berusaha dalam meraih WBBM. “ tugas Bapak Wahib dalam sambutannya.

Ka. Sub Bagian Tata Usaha Kan. Kemenag. Kab. Demak H. Nur Fauzi, S.Ag., M.Pd.I.  menyampaikan permohonan maaf karna Bapak Kepala Kantor saat ini sedang melaksanakan Rakornas dengan Menteri secara Virtual di Kanwil Kemenag. Prov Jateng di Semarang sehingga tidak dapat hadir ditempat ini. Kemudian dalam sambutannya H. Nur Fauzi, S.Ag., M.Pd.I. menyampaikan bahwa peningkatan mutu Madrasah di mulai dari kata kunci pengelolaan manajemen yang ada di Madrasah tersebut. Kepala Madrasah berperan dalam perkembangan suatu madrasah dengan dukungan seluruh komponen yang ada di dalam Madrasah.

Ada beberapa hal yang patut kita syukuri dengan adanya Pendidikan Madrasah sebagai bagian dari implementasi, yaitu dihilangkannya beberapa kata yang ada di piagam Jakarta dan penghargaaan bangsa Indonesia kepada Umat Muslim. Di Harapkan dengan adanya Inovasi dalam media pembelajaran bukan hanya monolog. Untuk mendukung hal tersebut maka di butuhkan beberapa  inovasi - inovasi dalam Pembelajaran. Hal tersebutlah yang menjadi pemicu ataupun penyemangat bagi guru - guru di Madrasah Diniyah untuk melaksakan tugas mereka dengan semangat untuk bisa meningkatakan mutu pembelajaran. Ada kurang lebih 400 Diniyah di Kab. Demak sehingga perlu adanya penyebarluasan hasil Pelatihan ke sesama guru dan tenaga pendidik di Madrasah Diniyah. [Yusuf]

Penulis :

Editor :

Sumber :