Top
    bdk_semarang@kemenag.go.id
(024) 7460290 / 08-222-555-9177

Badan Litbang dan Diklat Kemenag Gelar Koordinasi dan Sinkronisasi Laporan Program dan Anggaran

Jumat, 07 Juni 2024
Kategori: Berita
128 kali dibaca

Surabaya, 6-8 Juni 2024 - Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama Republik Indonesia menggelar kegiatan Koordinasi/Sinkronisasi Laporan Program dan Anggaran (SIPPA, SMART Kemenkeu, e-Monev Bappenas, dan SAKTI) Periode B-05. Acara yang berlangsung di The Southern Hotel Surabaya ini dihadiri oleh Kepala Badan Litbang dan Diklat, Prof. Suyitno, M.Ag., bersama 54 peserta lainnya yang terdiri dari pejabat Eselon II Pusat, Eselon III, Puslitbang, Pusdiklat TA, Pusdiklat TT, Lajnah, BLA, BDK, Loka Diklat, dan Tim Sekretariat. Perwakilan dari BDK Semarang, Sari Indarwati dan Dwi Cahyani, turut berpartisipasi dalam kegiatan ini.

Sekretaris Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI, Prof. Arskal Salim, membuka acara dengan melakukan pengecekan kehadiran seluruh satuan kerja di bawah Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI. "Kegiatan ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan di awal Juni untuk menyelesaikan laporan-laporan terkait aplikasi pelaporan," ujar Arskal Salim. Beliau menambahkan bahwa narasumber utama kegiatan ini berasal dari Bappenas, dengan tujuan utama untuk melakukan koordinasi dan sinkronisasi.



Selain itu, acara ini juga menyertakan Bimbingan Teknis (Bimtek) pengisian aplikasi untuk meminimalisir kesalahan penginputan data serta sharing kendala teknis yang dihadapi.

Kepala Balai Diklat Keagamaan Surabaya, Dr. H. Japar, M.Pd., menyampaikan ucapan selamat datang dan berharap para peserta dapat menikmati kuliner dan wisata Kota Surabaya. "Merupakan suatu kehormatan bagi Surabaya menjadi tuan rumah kegiatan yang diselenggarakan oleh Badan Litbang dan Diklat, dan kami selalu siap mendukung acara-acara serupa di masa depan," pungkas Japar, disambut tepuk tangan meriah dari seluruh peserta.

Dalam sambutannya, Prof. Suyitno menyampaikan bahwa Balai Litbang Agama (BLA) ke depan akan difungsikan untuk penguatan Moderasi Beragama di daerah, dengan fungsi-fungsi moderasi yang ada di Balai Diklat akan dialihkan ke Balai Moderasi. "Dengan perubahan BLA menjadi Balai Moderasi, fungsi-fungsi Litbang Diklat akan berubah," ungkap Suyitno.

Beliau juga mengingatkan pentingnya memastikan beberapa program pada satuan kerja yang mendukung program astacita presiden terpilih pada tahun 2025. "Lakukan monitoring dan evaluasi pada anggaran 2024 serta siapkan desain smart untuk 2025. Minimalkan revisi di tahun 2025, jika lebih banyak mengakomodasi astacita, kemungkinan tidak akan banyak revisi seperti tahun-tahun sebelumnya," tutup Suyitno.

Kegiatan ini diharapkan dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi dalam pelaporan serta koordinasi antar satuan kerja di bawah Badan Litbang dan Diklat Kemenag RI, sehingga dapat mendukung tercapainya tujuan dan program yang telah ditetapkan.
#rakor
#sinkronisasi
#pelaporan
#surabaya

Penulis : Sari/Muklasin

Editor : Tim Publikasi BDK Semarang

Sumber : Humas dan Tim Publikasi BDK Semarang


Berita Terkait

ARSIP