BDK KITA, Semarang - Kegiatan pembinaan pegawai dan halal bihalal dilaksanakan dihari pertama masuk kerja setelah libur lebaran 1443 H. Bertempat di Gedung Auditorium BDK Semarang ini diikuti oleh seluruh pegawai dan dihadiri para purna tugas. Mengawali sambutan dan sekaligus pembinaan, Kepala BDK Semarang Drs. H. Anshori menyampaikan ucapan selamat hari raya idul fitri dan mengajak seluruh pegawai untuk menjadikan momen idul fitri sebagai ajang silaturahmi karena beberapa tahun sebelumnya masih dalam suasana pandemi sehingga tidak dapat melaksanakan kegiatan seperti ini.
H. Anshori juga menambahkan semoga dengan meningkatkan silaturahmi seperti ini akan dapat terus terjalin hubungan yang baik antara pegawai yang masih aktif dengan para purna. Sementara dalam kesempatan yang sama, dihadirkan pula 3 narasumber yang memberikan hikmah pada halal bihalal. Tiga narasumber tersebut adalah para mantan purna tugas yang menyampaikan materi secara bergantian. Diawali dari pemateri pertama yaitu Drs. H. Djam’an Haq (mantan Widyaiswara Utama) kemudian oleh Drs. H. Slamet, dan pada kesempatan terakhir adalah mantan Widyaiswara yang terkenal dengan jargonnya “silahkan menderngarkan yang penting penting saja , jangan yang penting mendengarkan” yaitu Budiharto.
Dalam kesempatannya tersebut, Budiharto memberikan nasehat sederhana kepada seluruh pegawai yang hadir agar menjalankan 3 nasehat yaitu "dadia uwong kang pinter nanging aja seneng minteri", "Dadia uwong kang cepat nanging aja seneng ndisiki", "Dadia uwong kang landep nanging aja seneng natoni". Yang dalam bahasa indonesia artinya jadilah orang yang pandai tetapi jangan suka menggurui, jadilah orang yang cepat tetapi jangan suka mendahului, jadilah orang yang tajam tetapi jangan suka melukai. Budiharto menambahkan dengan menjalankan nasehat tersebut kita akan tercipta kedamaian baik dalam pergaulan, pekerjaan dan dilingkunan masyarakat. Diakhir kegiatan juga dilaksanakan penyerahan kenang - kenangan kepada pegawai yang baru saja memasuki purna tugas. Pemberian kenang - kenangan tersebut diberikan oleh Kepala BDK Semarang kepada Drs. Mahfud yang telah memasuki usia pensiun. [Mk]
Penulis :
Editor :
Sumber :