Top
    bdk_semarang@kemenag.go.id
(024) 7460290 / 08-222-555-9177

BDK Semarang Gelar Upacara Peringatan Hari Pahlawan ke-78

Jumat, 10 November 2023
Kategori: Berita
319 kali dibaca

(BDK KITA - Semarang) Balai Diklat Keagamaan Semarang menggelar upacara peringatan Hari Pahlawan ke-78 tahun 2023. Upacara diikuti oleh ASN BDK Semarang dan peserta Orientasi Pengenalan Nilai dan Etika pada Instansi Pemerintah bagi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja Angkatan I - V.

Pelaksanaan upacara dimulai pukul 07.30 di halaman utama BDK Semaramg, dengan petugas para peserta orientasi PPPK yang merupakan perwakilan masing-masing angkatan. Bertindak selaku Inspektur upacara Kepala BDK Semarang Dr. H. Muchammad Toha, S.Ag., M.Si. (10/11/2023).

Saat memberikan amanat, Muchammad Toha, membacakan sambutan Menteri Sosial RI mengatakan, "Pahlawan telah mengajarkan kita bahwa; kita bukan bangsa pecundang. Kita tidak akan pernah rela untuk bersimpuh dan menyerah kalah. Sebesar apapun ancaman dan tantangan akan kita hadapi".

Peringatan Hari Pahlawan tahun ini mengusung tema "Semangat Pahlawan untuk Masa Depan Bangsa dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan". Tema ini diangkat melalui perenungan yang mendalam untuk menjawab ancaman penjajahan modern yang kian nyata. "Bersyukur saat ini, semangat untuk berantas kebodohan dan perangi kemiskinan dapat dilihat dan dirasakan denyutnya di seluruh pelosok Negeri", kata Muchammad Toha.


“Semangat yang berasal dari nilai perjuangan Pahlawan Bangsa di tahun 1945. Semangat yang membawa kita menolak kalah dan menyerah pada keadaan. Menyatukan kita dalam upaya wujudkan kehidupan kebangsaan yang bersatu, berdaulat, adil dan makmur. Serta memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa mewujudkan masa depan yang lebih baik”, kata Muchammad Toha melanjutkan sambutan Menteri Sosial.

Selain pengibaran Bendera merah Putih, dalam rangkaian upacara ini juga dibacakan pesan-pesan perjuangan para Pahlawan Nasional. "Ing Ngarso Sung Tulodo, Ing Madyo Mangun Karso, Tut Wuri Handayani (di depan memberi teladan, di tengah harus memberi semangat, di belakang harus memberi drongan)”, pesan Pahlawan Nasional Ki Hajar Dewantara yang dibacakan oleh petugas.

"Berikan aku 1000 orang tua, niscaya akan aku cabut Semeru. Dan berikan aku 10 pemuda, niscaya akan aku guncang dunia", adalah pesan pertama dari Pahlawan Nasional Ir. Sukarno. Petugas juga membacakan pesan kedua sang proklamator yang mengatakan, "Bangsa yang besar, adalah bangsa yang menghormati jasa pahlawannya". (*)

Penulis : Nuruz Zaman Amsa | Fotografer : Fandy Ahmad

Editor : Tim Publikasi

Sumber : Tim Publikasi ; Humas BDK Semarang


Berita Terkait

ARSIP