BDK KITA, Semarang - Bersama dengan Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama dengan Badan Litbang SDM Kementerian Kominfo, BDK Semarang memulai pelaksanaan Pelatihan Digital Talent Scholarship (DTS) bagi Aparatur Sipil Negara Kementerian Agama yang dimulai pada hari ini 28 Maret 2022.
Pelatihan DTS tersebut dilaksanakan selama 40 Jam Pelajaran (JP) dalam waktu 6 hari dan diikuti oleh 200 peserta. Adapun perlatihan yang dihelat pada periode tanggal 28 Maret - 2 April 2022 tersebut adalah adalah Government Transformation Academy (GTA) yang terdiri dari skema Pelatihan Dasar TIK untuk Media Informasi dan Video Production for Government Campaign. Para peserta dari pelatihan tersebut terdiri atas para Pranata Humas, Penyuluh Agama, ASN Ditjen Bimas Islam, Pengelola Pesantren, ASN Direktorat PD Pontren,Guru,Tenaga Kependidikan Madrasah, ASN Direktorat GTK dan PAIS di lingkup Kamwil Kemenag Prov. Jateng dan D.I Yogyakarta serta ASN Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama.
Penyelenggaraan pelaksanaan Pelatihan Digital Talent Scholarship (DTS) bagi Aparatur Sipil Negara Kementerian Agama ini merupakan kegiatan mandatory dari Balai Pelatihan dan Pengembangan Teknologi Informasi dan Komunikasi (BPPTIK) Kementerian Kominfo. Pelaksanaan Periode I sebanyak 8 angakatan yang dilaksanakan di 4 lokasi penyelenggaraan yaitu Hotel Horizon, Hotel Ibis, Hotel Pandanaran dan Hotel Plaza Semarang. Adapun tujuan dan harapan dari pelatihan ini untuk menyadarkan kita akan potensi perkembangan teknologi informasi dan komunikasi yang terus berubah sehingga termotivasi untuk mengevaluasi dan mempelajari teknologi sedangkan Pelatihan Editing Video (Workshop Videografi) ini ditujukan khususnya untuk kalangan instansi dan perusahaan (corporate class) untuk membekali setiap peserta agar mampu membuat produk video publikasi, kehumasan, profil perusahaan, film pendek, sampai video CSR.
Pada rangkaian acara pembukaan turut hadir pula di lokasi Hotel Horizon Semarang, Plt. Kepala Badan Litbang dan Diklat Kementerian Agama RI Prof. Dr. Abu Rokhmad, M.Ag. dan Kepala Balai Diklat Keagamaan Drs. H. Anshori. Berkesempatan untuk memberi penguatan dan membuka kegiatan pelatihan, Abu Rokhmad berpesan bahwa memang sudah saatnya bagi ASN untuk wajib 'melek' dengan teknologi masa kini, dan jangan sampai tertinggal dengan teknologi yang makin kesini akan semakin canggih. Menurutnya kesempatan pelatihan ini merupakan kesempatan yang baik untuk mengembangkan kompetensi ASN di lingkungan Kementerian Agama. [Muklasin]
Penulis :
Editor :
Sumber :