BDK KITA, Semarang - Balai Diklat Keagamaan Semarang mendapatkan kunjungan dari tim Studi Banding Balai Diklat Keagamaan Ambon, Surabaya dan Kantor Kementerian Agama Kab. Pati. Tim Studi Banding dari 3 satuan kerja tersebut di terima di Balai Diklat Keagamaan Semarang hari ini (2/11/21), selain itu kegiatan ini juga menjadi bagian dari aktualisasi ZI dan WBK di BDK Semarang.
Bertempat di Gedung H2, pembukaan acara Studi Banding diawali oleh sambutan dari Kepala Sub. Bagian Tata Usaha, Ibu Drs. Hj. Siti Barokah. Pada kesempatan untuk membuka acara tersebut, Ibu Barokah menyampaikan selamat datang kepada tim dari BDK Ambon, Surabaya dan Kankemenga Kab. Pati di BDK Semarang. Selebihnya Ibu Barokah menyampaikan permintaan maaf karena Bapak Kepala Balai tidak dapat ikut hadir dikarenakan sedang ada kegiatan di Jakarta sampai dengan hari rabu. Pada akhir sambutannya, Ibu Barokah mempersilakan tim dari 3 satker tersebut untuk langsung bertemu dengan tim ZI BDK Semarang untuk dapat menimba ilmu serta informasi yang dibutuhkan.
Masih dalam agenda yang sama, mewakili dari BDK Ambon Bapak Edoardus Johnson Ohoiledwarin, S. Pak., M. Pd. menyampaikan bahwa besar harapannya untuk mendapat ilmu dari BDK Semarang. "Beberapa sudah saya lihat, memang masih ada inovasi yang belum kami miliki, seperti ketika penyambutan tamu, para penyambut menggunakan selempang yang bertuliskan `kami siap melayani`" ujar beliau. Bapak Edoardus mengapresiasi sambutan yang sangat luar biasa dari tim BDK Semarang, dan berharap semoga selalu ada kerjasama dari BDK Semarang dan BDK Ambon. Hal yang sama juga disampaikan oleh Bapak H. Ahmad Saekhu M. Pd. yang mewakili Kankemenag Kab. Pati. Pada sambutannya beliau ingin mengetahui langkah - langkah dan strategi agar satuan kerja dapat meraih gelar ZI - WBK.
Kegiatan selanjutnya adalah paparan Zona Integritas BDK Semarang yang disampaikan oleh Ibu Rr. Sri Sukarni Katam Watiningsih, M.Pd. selaku ketua tim ZI dari BDK Semarang dan kemudian juga turut disambung penjelasan oleh tim ZI BDK Semarang lain yang turut hadir dalam acara pada pagi hari itu. Selain memaparkan langkah dan strategi, Ibu Katam juga menyinggung tentang proses sertifikasi ISO 9001:2015 tentang Manajemen Mutu dan ISO 37001:2016 tentang Sistem Manajemen Anti Penyuapan yang telah dilaksanakan oleh BDK Semarang dan juga persiapan - persiapan lainnya.
Diakhir kegiatan Studi Banding, juga turut dilakukan penandatanganan nota kesepahaman antara Balai Diklat Keagamaan Semarang dan Kantor Kementerian Agama Kab. Pati. Dengan berakhirnya kegiatan Studi Banding pada hari itu diharapkan dapat memberikan manfaat ilmu dan inspirasi inovasi kepada satuan kerja yang sudah berkunjung. [Fdy/Mk]
Penulis :
Editor :
Sumber :