Top
    bdk_semarang@kemenag.go.id
(024) 7460290 / 08-222-555-9177

BDK Semarang Gelar Bimtek Aplikasi Srikandi untuk Pengelolaan Arsip Elektronik

Jumat, 23 Juni 2023
Kategori: Berita
198 kali dibaca

BDK KITA, Semarang - Balai Diklat Keagamaan (BDK) Semarang Kementerian Agama RI menggelar bimbingan teknis (bimtek) aplikasi Srikandi untuk pengelolaan arsip elektronik, Kamis (22/6/2023). Kegiatan ini diikuti oleh seluruh aparatur sipil negara (ASN) BDK Semarang secara tatap muka di Auditorium BDK Semarang.

Srikandi merupanakan singkatan dari "Sistem Informasi Kearsipan Dinamis Terintegrasi", dengan didampingi oleh 2 narasumber luar biasa dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) yaitu Rudy Arnanjaya dan Nadia Ulfa Divani. Bimtek ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi ASN BDK Semarang dalam menggunakan aplikasi Srikandi yang diluncurkan oleh Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI). Aplikasi ini memungkinkan penciptaan, pengiriman, penerimaan, dan penyimpanan naskah arsip secara elektronik antar instansi pemerintah.



Kepala BDK Semarang Dr. H. Muchammad Toha, S.Ag., M.Si., dalam sambutan pembukaannya mengatakan bahwa aplikasi Srikandi sangat penting untuk mendukung penyelenggaraan sistem pemerintahan berbasis elektronik (SPBE) sesuai dengan Perpres No 95 tahun 2018. “Semua pegawai harus punya akun agar aplikasi Srikandi dapat lebih optimal pemanfaatannya. Aplikasi ini juga akan membantu kita dalam melindungi kepentingan hak keperdataan masyarakat dan mewujudkan tata kelola pemerintahan yang bersih, efektif, dan transparan,” ujarnya.

Dua narasumber dari ANRI, yaitu Rudy Arnanjaya dan Nadia Ulfa Divani, memberikan materi dan praktik tentang cara menggunakan aplikasi Srikandi. Mereka menjelaskan fitur - fitur yang tersedia dalam aplikasi tersebut, seperti pembuatan naskah arsip, pengiriman naskah arsip, penerimaan naskah arsip, pencarian naskah arsip, dan pengaturan akun. Mereka juga memberikan tips dan trik untuk mengatasi kendala yang mungkin terjadi saat menggunakan aplikasi Srikandi.

Perkembangan TIK berpengaruh terhadap bagaimana cara arsip dikelola sejak penciptaan, penggunaan, penyusutan hingga pelestariannya. Penerapan aplikasi Srikandi dilakukan secara bertahap selaras dengan perkembangan penyelenggaraan SPBE. Fitur Srikandi berbasis cloud sehingga tidak membutuhkan server lain. Dalam kesempatan yang sama, Nadia Ulfa Divani arsiparis dari ANRI juga menjelaskan dalam proses pembuatan, pengiriman dan penerimaan naskah dinas dapat dilakukan secara online setiap saat. Pemakaian arsip lintas unit kerja dapat lebih cepat, mudah dan aman. “Inovasi ini diharapkan dapat meningkatkan kinerja pengguna. Pegawai BDK Semarang sudah mendapatkan akun.” Ucap Nadia.



Bimtek aplikasi Srikandi ini merupakan salah satu upaya BDK Semarang untuk mengembangkan kompetensi SDM sesuai dengan visi dan misi Kementerian Agama RI. Peserta bimtek antusias mengikuti kegiatan tersebut dan berharap dapat segera menerapkan aplikasi Srikandi dalam pekerjaan sehari-hari. “Saya merasa bimtek ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas kerja saya sebagai ASN. Aplikasi Srikandi memudahkan saya dalam mengelola arsip secara online dan cepat. Saya berterima kasih kepada BDK Semarang dan ANRI yang telah menyelenggarakan bimtek ini,” ucap salah satu peserta bimtek.


Penulis : Muklasin

Editor : Fandy Akhmad

Sumber :


Berita Terkait

ARSIP