Monitoring Pembangunan Zona Integritas (ZI) oleh Sekretariat Badan Litbang dan Diklat
BDK KITA, Semarang - Tim dari Sekretariat Badan Litbang dan Diklat melakukan monitoring dalam rangka mengikuti perjalanan WBK WBBM BDK Semarang pada hari ini 19 Juni 2021. Kegiatan monitoring tersebut bertujuan untuk memastikan Balai DIklat Keagamaan Semarang tetap bergerak dan berusaha mewujudkan nama Balai Diklat Keagamaan Semarang tertera pada surat menteri atas perolehan gelar WBBM.
Kegiatan monitoring ini ikuti oleh pejabat dari BDK Semarang, yaitu Ka. Balai Bapak Drs. H. Anshori, Kasubag TU Ibu Drs. Hj. Siti Barokah, Kasi TT Ibu. H. Siti Nurmaunah, S.H.I., M.Si., Ketua ZI BDK Semarang Ibu Rr. Sri Sukarni Katamwatiningsih,M.Pd. melalui Zoom, dan Tim ZI BDK Semarang yang lain. Sedangkan yang bertugas sebagai Tim Monitoring Sekretariat Badan Litbang dan Diklat adalah Evan Gada Sefa, S.Kom dan Dimas Firdausy Hunafa, S.H.
Bapak Anshori menyampaikan jika BDK Semarang sekarang ini sedang dalam proses untuk meraih ISO yang melibatkan pihak ketiga yang kompeten. Diharapkan dari ISO tersebut menjadi tolak ukur bahwa BDK Semarang adalah Satker yang memilki integritas tinggi yang dapat dibuktikan dengan ISO tersebut.
Selain itu Bapak Evan mengungkapkan bahwa tujuan mereka melakukan monitoring adalah untuk melihat kesiapan dari BDK Semarang untuk meraih WBBM, "selain itu kami juga akan melihat inovasi - inovasi yang ada di BDK Semarang". imbuh beliau. Bapak Evan juga turut mengapresiasi kerja tim dari BDK Semarang yang tidak lepas dari dukungan pimpinan dari jajarannya. "Semua turut berperan dalam pembangunan ZI, dari hal yang terkecil seperti security tau kegiatan yang sedang berlangsung di BDK Semarang dan juga tau pasword wifi jadi tidak hanya pegawai dikantor yg tau, dan layanan terhadap tamu yang baik.
Ketua TIM ZI BDK Semarang Ibu Katamwati melalui zoom menyampaikan bahwa semua informasi terkait dengan ZI dan layanan dapat di lihat semua di Website resmi BDK Semarang sebagai portal informasi, hal tersebut dibuktikan dengan praktik langsung yang dilakukan oleh petugas monitoring yang mengakses Website BDK Semarang. "Untuk layanan pelatihan, BDK Semarang menjadikan BLC (BDK Semarang Learning Center) sebagai inovasi unggulan dalam meraih WBBM". Seperti halnya Website tadi, tim ZI dari BDK Semarang juga turut memperlihatkan pelatihan seperti PJJ, PDWK, LATSAMA, APMC, Short Course yang berada dalam satu wadah pelatihan bernama BLC untuk memudahkan integrasi.
Mengakhiri pemaparannya Ibu Katamwati mengharpakan agar pada tahun ini Balai Diklat Keagamaan Semarang bisa meraih Wilayah Birokrasi Bersih dan Melayani atau WBBM, maka dari itu beliau memohon doa dari semua pihak agar hal tersebut dapat terwujud pada tahun ini. [Fdy]
Penulis :
Editor :
Sumber :
