PELATIHAN BERKUALITAS UNTUK APARATUR CERDAS
Muchammad Toha
Laksana menunggu datangnya rembulan di siang bolong, bila kita menginginkan aparatur cerdas tanpa menjadikan institusi pelatihan yang berkualitas karena sejatinya institusi pelatihan adalah Kawah Candradimuka yang siap melahirkan para Gatotkaca berkelas dunia. Berangkat dari fakta ini maka komponen pelatihan yang berkualitas wajib adanya untuk meraih keberhasikan aparatur yang cerdas dan berkelas, dalam kata lain sekurang-kurangnya hadirnya institusi pelatihan dapat meningkatkan kemampuan aparatur (asn) yang terdiri dari tiga kompetensi yaitu : kompetensi teknis, kompetensi manajerial, kompetensi sosio kultural.
Untuk mencapai itu semua maka standard dan kualitas komponen pelatihan harus benar-benar dijaga dan dipahami, adapun beberapa komponen pelatihan itu antara lain : widyaiswara, peserta pelatihan, penyelenggara pelatihan, kurikulum silabus, materi, bahan ajar, sarana prasarana, proses, sistem penilaian.
Karena peserta pelatihan adalah person terpilih maka widyaiswaranya harus benar-benar mumpuni, persiapan materi, bahan ajar, kursil harus baik, sarana prasarana harus memadai, proses dan penilaian harus benar serta akurat dan semua itu bisa dipertanggung jawabkan.
Dan untuk menjawab kebutuhan jaman maka pelatihan kekinian harus benar-benar familier dengan perkembangan IT terutama dalam transfer knowledge dan peningkatan skill melalui jarak jauh yang tidak terhalang oleh ruang dan waktu, dan tentu saja ini sangat pas dengan kondisi geografis Indonesia yang terhampar luas tapi terpisah-pisah oleh samudra raya dan yang pasti pula akan berlaku hukum efisiensi, "Dengan biaya se kecil-kecilnya menuai hasil sebesar-besarnya". (Semarang, 21 Maret 2023).
Penulis : Muchammad Toha
Editor : Fandy Akhmad
Sumber :